Savira A W.

Lagi-lagi teori. Kapan prakteknya? Bosen kan teori mulu? Disekolah memang lebih banyak teori, jarang untuk praktek. Makanya sering jenuh kan? Tapi kali ini gue bukan bahas teori dari materi-materi sekolah. Gue yakin itu sangat membosankan banget kalo gue bahas disini. Teori yang terpraktekan itu apaan sih Ra?  Menurut gue.. rencana atau planning yang menjadi action. Hal ini gak jauh-jauh dari mimpi. Planning, planning, action. Kita pasti punya banyaakk banget planning, dan pastinya juga pingin banget hal itu terjadi. Tapi kalo kita gak action? Apa planning itu berhasil? Di Al-Qur’an sudah jelas. “Allah akan merubah nasib suatu kaum, bila kaum itu merubahnya sendiri.” Artinya, kalau bukan kita yang merubah nasib kita sendiri, siapa lagi? Tapi jangan lupa diiringi dengan do’a.   Planning sama halnya dengan resolusi. Setiap orang pasti punya resolusi masing-masing untuk dirinya sendiri. Pingin ini, pingin itu, pingin yang ini tapinya jauh, pingin itu yang deket tapi mahal, pingin

Akhir-akhir ini gue jadi sering ngepost, ya? Hahaa biarin deh, gapapa juga kan? Mumpung moodnya lagi dapet, dan hawa-hawa pingin nulisnya lagi bagus. Tapi gue juga bingung sih mau isi apa (karena terlalu banyak yang mau dipost wkwk), dan setelah gue mampir dari beberapa blog tetangga, gue jadi dapet ide baru ‘ala gue’. Memang Blog tetangga lebih subur postingannya wkwkk, makanya gue termotivasi. Kali ini gue akan bahassss, to be a beautiful.. Perempuan, sebelas dua belas dengan kata cantik. Setiap perempuan menginginkan dirinya tampil cantik didepan umum. Minimalnya ingin mendapat perhatian dari teman sekitar atau lawan jenis. Menjadi pusat perhatian? Itu sebagai bonus lebih. To be a beautiful jadi salah satu dari sekian banyak mimpi gue. Multi-talented, setelah itu beautiful. Mimpi selanjutnyaa rahasia dong! (siapa tau aja bisa gue share untuk postingan berikutnya). mm.. ngomongin cantik. Bingung mau mulai dari mana hahaa. Perempuan mutlak dengan kata cantik. Cantik

Bunga yang berbeda dari kebun yang sama.. Gue, dan dua orang adik. Kini kalian tumbuh menjadi remaja pada umumnya. Sudah mulai sibuk sana sini dengan urusannya masing-masing.Rasanya baru kemarin kita main bersama didepan rumah. Dan kini sering banget keluar rumah untuk menyelesaikan urusan masing-masing.   Kalian tau? Gue kangen masa-masa itu. Waktu kalian bikin gue marah sejadi-jadinya. Waktu gue kesel dengan keinginan gue yang direbut dari kalian. Waktu kalian ikut diam, saat gue dimarahin Mama dan Papa. Waktu kita sama-sama manjat pager, buat kabur dari rumah dan main siang-siang diluar. Waktu kita sama-sama ke warung buat beli apa yang Mama minta. Waktu sama deg deg-annya menunggu hasil rapor. Dan ‘waktu-waktu’ lain yang pernah gue lewatin, sepertiga dalam waktu hidup gue bareng kalian.   Gue bener-bener kangen itu..   Hai, adikku perempuan yang kini sudah banyak ditaksir laki-laki. Ciee baru masuk SMA. Tiga tahun terakhir kamu duduk dibangku sekolah (SMA) kini aku tak bis

Hai saya Savira, cukup panggil saya Ira. Saya senang menulis. Menurut saya menulis adalah salah satu cara untuk bercerita secara ‘lebih’ dengan penyampaian yang berbeda setiap topiknya. Blog ini pun salah satu wadah bagi saya untuk bercerita. Blog ini sudah dibuat 3 tahun yang lalu, sejak saya masih duduk di bangku SMP. Saat itu blog ini hanya sebagai tugas praktek. Isinya pun masih puisi-puisi tentang cinta, saat saya masih alay hahaa. Tahun kemarin saya menghapus puisi-puisi tersebut dan menggantinya dengan tulisan baru saya.. Selain diblog, saya sering bercerita dan menulis dibuku sket yang saya punya. Saya tau, kegunaan fungsi dari buku sket bukan menulis, melainkan menggambar. Tapi saya suka menulis apapun yang bersifat privasi dibuku tersebut. Untuk saat ini saya telah menghabiskan tiga buku sket untuk menulis disana. Percaya atau tidak, saya membagi tulisan saya dibeberapa tempat. Di blog ini adalah catatan bagi saya, atau pengalaman yang akan saya share